Fonna.id, Tangersang selastan – Sejumlah Warga Tangerang Selatan melakukan upaya preventif untuk meminimalisasi dampak buruk yang diakibatkan oleh bencana. Sama halnya di dunia sepak bola, lapangan yang tergenang air menjadi bencana bagi pemain yang bertanding.
Salah satunya seseorang ini biasa disapa Mas Tri, mengatakan, lapangan bola Alap Alap Jombang Ciputat harus mempunyai sistem drainase yang didesain untuk menghilangkan air dari permukaan lapangan dengan cepat untuk mencegah terjadinya genangan, serta untuk memastikan air sisa tersebut tidak menyebabkan kerusakan pada struktur sistem drainase yang berada di bawah lapangan.
Dirinya mengucapkan terimakasih atas dukungan dan suport dari para tokoh masyarakat, serta pengurus lingkungan sekitar, terkait rencana pembenahan lapangan bola Alap Alap yang sudah sangat lama kurang tersentuh.
“Akhirnya kurang baiklah untuk pengembangan Sepak Bola di Jombang. Tapi Alhamdulillah, suport dari masyarakat, akhirnya dan Pemkot, kita membantu benahi untuk perbaikan lapangan bola di Jombang Ciputat ini,” ungkapnya, disela kerja bakti pembenahan drainase lapangan Alap Alap bersama-sama warga Jombang, Ciputat, Minggu (29/2/2021).
Berdasar Trademark di lapangan Alap Alap Jombang, sejarahnya telah banyak lahir pesepakbola maupun wasit nasional. Semoga, kalau trademark lapangan Alap Alap bisa diperbaruhi dan lebih bagus lagi, maka animo masyarakat akan maju, minimal ya ini, dengan membuat drainase agar air tidak tergenang saat pemain bertanding, harapnya.
Sementara Hendra, salah satu tokoh masyarakat yang hadir diundang, menyampaikan hal ini adalah hasil inisiasi dari warga Jombang itu sendiri. “Saya merasakan seperti mereka, bagaimana caranya melakukan upaya perbaikan Lapangan Alap Alap,” ucapnya.
Apresiasi dan terimakasih ia ucapkan kepada warga yang semangat sekali memperbaiki lapangan. Dan perlu diketahui jumlah lapangan di Jombang sudah sangat minim. “Aset ini masih ada dan saya harus mendukung kegiatan yang baik ini. Serta harapannya ini bisa mempersatu anak-anak muda melalui olahraga, tidak ada lagi tawuran di Jombang ini,” imbuh sosok penjabat Sekretaris DPMPTSP Tangsel ini.
Senada, Subur yang selama ini dikenal sebagai pembina Alap Alap Jombang, yang membenarkan, bahwa lapangan belum tersedianya saluran air dan seringkali tergenang saat dipergunakan pada saat bermain bola.
“Ini spontan teman-teman dan bentuk kepedulian kerjasama semua. Dan sekali lagi, ini hanya kebersamaan kita saja,” tuturnya.
Kedepan, Pemkot Tangsel melalui Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait seperti Dispora, untuk membantu pembenahan lapangan bola ini agar layak dipakai.
Sumber Msg
Fonna.id 2021