sinargunung.com, Jakarta | Dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang akan digelar di Monas, Jakarta, pada 5 Oktober 2025 mendatang, prajurit Korem 052/Wijayakrama akan ambil bagian dalam defile teatrikal pasukan pejuang ’45.
Aksi teatrikal ini akan mengangkat kisah lahirnya TNI, yang bermula dari berdirinya Tentara Keamanan Rakyat (TKR) pada 5 Oktober 1945. Dari sinilah cikal bakal TNI lahir sebagai kekuatan pertahanan negara yang tumbuh bersama semangat rakyat mempertahankan kemerdekaan.
Sebanyak 95 prajurit Korem 052/Wkr dilibatkan dalam penampilan tersebut. Mereka berlatih intensif setiap hari agar bisa menampilkan pertunjukan yang rapi, penuh disiplin, sekaligus menghadirkan nuansa heroik perjuangan para pendahulu bangsa.
Baca Juga | Danrem 052Wijayakrama Pimpin Apel Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Konflik Sosial https://sinargunung.com/danrem-052-wijayakrama-pimpin-apel-kesiapsiagaan-hadapi-potensi-konflik-sosial/
Kasiops Korem 052/Wkr, Kolonel Inf Dodit Herry Setiawan, S.I.P., menegaskan bahwa penampilan ini bukan sekadar acara seremonial. Menurutnya, defile teatrikal ini juga menjadi sarana menumbuhkan rasa bangga sekaligus mengenang jasa para pahlawan.
“Melalui defile teatrikal pasukan pejuang ’45 ini, kami ingin mengingatkan generasi muda tentang nilai-nilai patriotisme dan semangat juang para pendiri bangsa. Inilah sejarah lahirnya TNI yang harus terus kita jaga,” ujarnya.
Defile teatrikal pejuang ’45 Korem 052/Wkr akan menjadi salah satu atraksi utama dalam HUT ke-80 TNI di Monas. Acara ini diperkirakan akan disaksikan ribuan masyarakat serta dihadiri pejabat TNI-Polri dan pemerintah. Kehadiran atraksi ini sekaligus menegaskan bahwa TNI lahir, berjuang, dan berkembang bersama rakyat. red
